Safir ( Bahasa Ibrani : sapir ) adalah bentuk kristal tunggal
aluminium oksida (Al2O3 ), suatu mineral yang dikenal sebagai korundum .
Safir dapat ditemukan secara alami sebagai batu permata atau
difabrikasi pada boule kristal besar untuk berbagai keperluan, termasuk
komponen optik inframerah , permukaan jam, jendela yang kuat, dan wafer
untuk deposisi semikonduktor seperti nanorod GaN.
Kelompok korundum termasuk aluminium murni. Sejumlah kecil unsur
lain seperti besi , titanium , dan kromium memberikan warna biru,
kuning, merah muda, ungu, jingga, atau kehijauan terhadap safir. Safir
termasuk semua variasi kualitas mineral korundum kecuali yang memiliki
warna merah jenuh penuh, yang dikenal sebagai rubi.
Karakteristiknya
Variasi warna : Biru, ungu, kuning, oranye, hitam, bening. Kadar Transparasi : Transparan, translusan, opak. Kilap Polis : Kilap-intan.
Index Bias : 1,766 – 1,774. Kadar Keras : 9. Berat Jenis : 3,47 – 3,55. Formula Kimia : Al2O3. Sistim Kristal : Heksagonal. Wilayah Penghasil : Srilangka, Thailand, Myanmar, Amerika Serikat, Australia.
Khasiat Batu Safir
Relevansi Profesi : Priktisi bidang keilmuan, perdagangan, wirausaha dan eksekutif.
Relevansi Profesi : Priktisi bidang keilmuan, perdagangan, wirausaha dan eksekutif.
Aura Batu : Mengembangkan daya pikir, menumbuhkan inspirasi, - optimisme serta harapan baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar